Liputan6 : RSS2 Feed |
- PR Besar Pemerintah Hadapi Masalah Sosial
- Banyak Anak Muda Yogya Rentan Mengidap HIV/AIDS
- 53 WNI Korban Perdagangan Manusia di Malaysia Dipulangkan
- 3 Selebriti Kaya yang Banting Setir Jadi Politikus
- Cita Citata Tak Percaya Masuk Nominasi di SCTV Awards 2014
- Kecewa Dihukum Komdis, Suporter PSIS Ancam Demo PSSI
- Top 5 Bisnis: Nasehat Miliarder Biar Cepat Sukses Jadi Hits
- Ini Dia Sepatu Tuna Netra Karya Anak Bangsa
- Peringatan, Suhu Permukaan Bumi Naik
- Liverpool Vs Stoke City: Saatnya The Reds Bangkit
PR Besar Pemerintah Hadapi Masalah Sosial Posted: 28 Nov 2014 08:48 PM PST Kemiskinan merupakan akar dari semua masalah sosial. Maka, dibutuhkan seperangkat program dan kegiatan yang mengarah pada upaya pengentasan dalam satu nafas dan satu visi. "Berbagai masalah sosial manjadi pekerjaan rumah pemerintah yang membutuhkan perjuangan dan dukungan semua pihak terkait demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat, ” kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa dalam acara, “Sinergi Program Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial” di Jakarta, Rabu (26/11/2014). Saat ini, Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) relatif masih tinggi. Pada saat bersamaan, kemampuan pemerintah untuk menyelesaikan PMKS relatif rendah. “PMKS harus diatasi dalam waktu tidak terlalu lama. Untuk itu, harus segera menetapkan fokus sasaran, sehingga bisa menjadi solusi dalam penanganan masalah sosial lainnya, ” ujarnya. Berbagai masalah sosial tersebut, di antaranya kebencanaan, ketunaan, keterlantaran, kecacatan, keterpencilan, kekerasan dan eksploitasi, yang membutuhkan sentuhan penanganan di tengah isu global terkait dengan kemiskinan. Kejelian dan data membaca realitas di lapangan menjadi sebuah keniscayaan. Hal itu, tentu saja bisa membantu untuk menentukan keberhasilan implementasi berbagia program dan kegiatan. “Berbagai program dianggap berhasil, jika dalam pelaksanaannya bisa dilihat, dihitung, dilaksanakan, serta bsia dipertanggungjawabkan, ” tegas Mensos. Peran dari dinas sosial (Dinsos), sebagai mitra strategis di lapangan perlu keterpaduan tindakan, menggunakan parameter yang sahih untuk mengukur dan menetapkan sasaran. Kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah terkait penyelenggaraan kesejateraan sosial (kesos) tidak semata bicara dana dekonsentrasi maupun tugas pembantuan. Tetapi, yang terpenting adalah menetapkan strategi implementasi platform penyelenggaraan kesos. Juga, diharapkan kerja sama pusat dan daerah bisa membangun pemahaman, kerangka tindakan yang terukur dan terarah. Misalnya, implementasi KIP, KIS, KKS, KSKS, PSKS agar dimengerti sebagai langkah penting untuk menopang stabilitas ekonomi keluarga di tengah pengurangan subsidi BBM dan fluktuasi harga. “Penanganan masalah sosial ada prosedur standar pelaksanaan yang mengacu pada tipologi, geografi, serta budaya masyarakat,” katanya. |
Banyak Anak Muda Yogya Rentan Mengidap HIV/AIDS Posted: 28 Nov 2014 08:43 PM PST Usia produktif menjadi perhatian Komisi Penanggulangan Aids (KPA) DIY dalam data jumlah kasus HIV Aids dari tahun 1993-2014 di Yogyakarta. Riswanto Sekretaris KPA DIY menyebut jika jumlah pengidap HIV AIDS di Yogyakarta hingga Sepetember 2014 mencapai 2809 orang. Jumlah ini didominasi jenis kelamin laki-laki yang paling banyak terkena penyakit ini yaitu 1825 orang. Riswanto mengatakan jika didasarkan pada umur, usia produktif berada dalam peringkat tertinggi berdasarkan umur. Anak usia 20-29 tahun berada di peringkat teratas yang diserang penyakit ini.. |
53 WNI Korban Perdagangan Manusia di Malaysia Dipulangkan Posted: 28 Nov 2014 08:32 PM PST Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia dijadwalkan segera memulangkan 53 warga negara Indonesia (WNI) korban perdagangan manusia. Puluhan WNI tersebut diduga akan diseludupkan ke Timur Tengah. |
3 Selebriti Kaya yang Banting Setir Jadi Politikus Posted: 28 Nov 2014 08:30 PM PST Semakin banyak selebriti yang melepaskan keartisannya, mereka melirik kemudian beralih ke bidang politik. Beberapa alasannya jelas karena masa tenar mereka yang cenderung menurun, tetapi beberapa juga karena keinginan sendiri untuk berdedikasi kepada masyarakat. Seperti yang dilansir dari Therichest.com, Sabtu (29/11/2014), apapun alasan para selebriti menjadi politikus ini, mereka telah berhasil berkiprah di dunia politik. Nah, berikut adalah ulasan 3 selebriti kaya Amrik yang beralih menjadi politikus: 3. Sonny Bono3. Sonny Bono Terkenal karena pernikahan dengan aktris dan penyanyi Cher, Sonny Bono masuk ke dunia politik karena alasan pribadi. Meksipun bayarannya sebagai selebriti mencapai USD $ 15 million atau sekitar Rp 18,3 Miliar, ia tetap berkeinginan untuk membenarkan peraturan daerah yang dianggapnya sudah cukup melenceng. Pada tahun 1988, ia berbelok arah menjadi politikus dan terpilih menjadi seorang walikota. Enam tahun kemudian, Sonny Bono terpilih sebagai anggota DPR di Amerika Serikat. Sonny Bono meninggal akibat kecelakaan saat bermain ski. Ia sempat menikah sebanyak empat kali dan bertahan hidup dengan 4 anak. 2. Arnold Schwarzenegger2. Arnold Schwarzenegger Arnold Schwarzenegger mendapatkan ketenaran di seluruh belahan dunia sebagai idola yang berotot besar dan aktor film aksi di Hollywood. Salah satu film terkenal yang ia bintangi adalah The Terminator. Dengan bayaran sebesar USD $ 300 Juta atau sekitar Rp 3,7 Triliun, Arnold Schwarzenegger tetap teguh untuk berpindah aliran ke dunia politik. Pada tahun 2003, ia terpilih sebagai Gubernur California. Saat menjadi gubernur, Arnold Schwarzenegger pernah tersandung masalah, tetapi bisa ia selesaikan dengan mengambil hati banyak masyarakatnya. 1. Clint Eastwood1. Clint Eastwood Film-film yang telah dibintangi oleh Clint Eastwood, seperti `Unforgiven`, banyak mencuri perhatian dunia. Jadi, tak sangki jika ia bisa mendapatkan bayaran sebesar USD $ 375 Juta atau sekitar Rp 4,6 Triliun. Meskipun demikian, Clint Eastwood memang telah mendukung aksi kontrol senjata sejak tahun 1970-an beralih profesi sebagai seorang walikota. Pada tahun 1986, pemenang oskar ini resmi menyandang status sebagai walikota Carmel, California, Amerika Serikat. (Jazaul Aufa/Ars).
|
Cita Citata Tak Percaya Masuk Nominasi di SCTV Awards 2014 Posted: 28 Nov 2014 08:30 PM PST Cita Citata masuk nominasi dalam acara penghargaan bergengsi SCTV Awards 2014. |
Kecewa Dihukum Komdis, Suporter PSIS Ancam Demo PSSI Posted: 28 Nov 2014 08:27 PM PST Para suporter PSIS Semarang merasa gerah dengan sanksi diskualifikasi terhadap tim kesayangannya. Mereka pun menggelar spanduk berisi dukungan terhadap PSIS yang terkena sanksi Komisi Disiplin terkait "sepak bola gajah" dengan PSS Sleman. Mereka memberi dukungan dengan memasang ratusan spanduk itu di titik vital Kota Semarang. Para suporter dari Panser Biru dan Snex itu awalnya berkumpul di Stadion Jatidiri Semarang. Mereka menyanyikan yel-yel dukungan sambil membentangkan spanduk bertuliskan "Kembalikan PSIS kami", "Jangan matikan karier pemain PSIS", dan tulisan dukungan lainnya. Menurut Ketua Panser Biru, Mario Baskoro, aksi sebagai bentuk dukungan kepada PSIS dari suporter karena merasa hukuman dari Komdis PSSI sangat tidak wajar. Selain itu sanksi juga mengancam karier para pemain. "Bagi kami selaku suporter, hukuman itu tidak masuk akal. Pak Yatno yang pembantu umum, beliau tidak terlibat kok dijatuhi hukuman. Bahkan ada pemain yang dihukum seumur hidup. Itu bukan mendidik tapi membunuh pelan-pelan," kata Mario, Sabtu (29/11/2014). Lokasi pertama yaitu di dekat PLN tepat di depan patung pemain legendaris PSIS, Ribut Waidi. Selanjutnya mereka berkeliling ke lokasi lain. "Ini dipasang agar orang-orang tahu apa yang terjadi dan bagaimana dukungan kami," kata Mario. Suporter berharap Komdis bisa memperingan hukuman dan menetapkannya dengan lebih bijaksana. Jika tidak bisa, mereka mengancam akan unjuk rasa di Jakarta. "Mungkin kita akan demo besar-besaran di Jakarta. Koordinasi dengan Panser Sejabodetabek dan SNEX Metropolis. Kita juga koordinasi dengan The Jak selaku tuan rumah," kata Mario.
|
Top 5 Bisnis: Nasehat Miliarder Biar Cepat Sukses Jadi Hits Posted: 28 Nov 2014 08:24 PM PST Pernahkan Anda merasa penasaran mengapa beberapa pengusaha hebat mampu mengumpulkan uang hingga menjadi miliarder terkaya di dunia? Bill Gates, Mark Zuckerberg dan Warren Buffett merupakan tiga di antara banyak pengusaha sukses yang mampu merajai jajaran orang terkaya di dunia. |
Ini Dia Sepatu Tuna Netra Karya Anak Bangsa Posted: 28 Nov 2014 08:18 PM PST Penyandang disabilitas lebih rentan menghadapi permasalahan dalam mengakses lingkungan sekitarnya. Sebuah perangkat canggih dibuat untuk penyandang tuna netra agar bisa dengan lebih mudah mengakses lingkungan sekitar. |
Peringatan, Suhu Permukaan Bumi Naik Posted: 28 Nov 2014 08:15 PM PST Kondisi [Bumi](2140021 "") kini lebih hangat lantaran suhu permukaan tempat tinggal manusia ini naik 0,8 derajat Celcius dalam satu abad terakhir. Karena itu manusia diharapkan bisa lebih peduli kepada lingkungan demi mencegah peningkatan suhu yang berkelanjutan. |
Liverpool Vs Stoke City: Saatnya The Reds Bangkit Posted: 28 Nov 2014 08:08 PM PST Liverpool akan menjamu Stoke City di pekan ke-13 Liga Inggris, Sabtu (29/11/2014) di Stadion Anfield. Tiga poin menjadi target utama skuat Brendan Rodgers dalam pertandingan ini.
Rekor Pertemuan: |
You are subscribed to email updates from Liputan6.com Berita Harian Terkini Indonesia - Kabar Terbaru Hari Ini To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar