Minggu, 07 Desember 2014

Liputan6 : RSS2 Feed

Liputan6 : RSS2 Feed


Pengusaha Minta Jokowi Tak Naikkan Tarif Pajak

Posted: 07 Dec 2014 09:22 PM PST

Pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) untuk memperluas dan meningkatkan basis Wajib Pajak (WP) demi mengejar penerimaan pajak.

Ketua Umum Kadin Indonesia, Suryo Bambang Sulisto (SBS) mengaku paham dengan target pemerintahan baru untuk meningkatkan rasio pajak dari 12 persen ke 16 persen. Namun jangan membebani pengusaha dengan aturan perpajakan baru.

"Peningkatan rasio pajak harus ditujukan pada ekstensifikasi daripada menaikkan tarif pajak dan penambahan pajak baru terhadap dunia usaha," ujar dia dalam acara Rapimnas Kadin Indonesia di Hotel Pullman, Podomoro City di Jakarta Barat, Senin (8/12/2014).

Pasalnya, kata dia, pengusaha telah mendapat hantaman keras dari kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 7,75 persen. Apalagi kondisi utang swasta pada September 2014 sudah mendekati US$ 160 miliar.

"Besarnya utang swasta ini disebabkan tingginya bunga pinjaman di dalam negeri, sedangkan bunga di luar negeri jauh lebih rendah. Kenaikan BI Rate menyebabkan biaya pendanaan dari sumber dalam negeri lebih berat dipikul dunia usaha," tuturnya.

Atas dasar itulah, peningkatan pajak akan membuat dunia usaha tidak akan sanggup bersaing di manapun terutama dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun depan.

"Dalam dua tahun ke depan, pemerintah masih akan menghadapi ruang fiskal yang sempit. Karena banyak proyek pembangunan yang harus dibiayai dengan APBN, sementara utang negara dan swasta terhadap PDB sudah di titik kritis," tegas dia.

Untuk itu, SBS mengaku, sangat mendukung pengalihan subsidi BBM ke sektor produktif yang akan memberi sedikit keleluasaan bagi pemerintah guna membiayai sektor-sektor sosio ekonomi yang dibutuhkan rakyat. (Fik/Ndw)

Ditimpuki Begini, Nissan Jamin Cat Mobil Mereka Tetap 'Bersih'

Posted: 07 Dec 2014 09:21 PM PST

Nissan beberapa waktu silam memperkenalkan teknologi cat terbaru yang dikenal sebagai Ultra Ever Dry. Cat ini begitu unik karena membuat mobil tampak selalu bersih akibat segala jenis kotoran yang tidak dapat menempel pada bodi mobil.

Keunikan yang dimiliki oleh cat Ultra Ever Dry ini pun mendorong Nissan ingin mempromosikannya dengan cara tak biasa yakni dengan menjahili para pejalan kaki. Aksi jahil tersebut pun direkam menjadi sebuah video.

Dari video yang dilansir dari Leftlanenews, Kamis (4/12/2014), aksi jahil yang dilakukan oleh Nissan ini menceritakan ketika dua orang tukang cat sedang mengecat sebuah lampu jalan. Ketika ada pejalan kaki yang melintas, seorang tukang cat pun bergeser memberi jalan.

Saat tukang cat ini bergeser, ia pun secara tak sengaja menyenggol ember yang berisi penuh cat hingga cat itu pun tumpah ke sebuah Nissan Leaf yang telah menggunakan Ultra Ever Dry. Aksi jahil pun berlanjut dengan si tukang cat yang berpura-pura menyalahkan si pejalan kaki karena terpaksa harus bergeser untuk memberikan jalan.

Tentu, si pejalan kaki yang menyaksikan pun dibuat merasa bersalah karena membuat sebuah mobil terkena tumpahan cat. Korban pun dibuat semakin terkejut karena ternyata mobil yang terkena tumpahan cat kondisinya tetap dalam kondisi bersih dan hanya menyisakan tetesan cat saja pada bodinya.

Di akhir acara, kedua aktor pun lantas menunjukkan kepada para korban mengenai keunggulan dari teknologi cat terbaru yang digunakan oleh Nissan. Hanya dengan menyiramkan air, mobil pun kembali bersih seperti baru dicuci.

Lihat Gaya Nicki Minaj Jadi `Kim Kardashian KW`

Posted: 07 Dec 2014 09:20 PM PST

Belum cukup dengan gayanya yang vulgar dalam berpakaian, Nicki Minaj kembali membuat kehebohan di dunia maya. Kali ini ia mengejek sosialita Kim Kardashian lantaran tampil begitu `berani` di majalah Paper.



Nicki tampil dalam Saturday Night Live di televisi, ia berdandan seperti Kim Kardashian. Rambutnya diurai panjang seperti Kim, ia mengenakan gaun putih dengan belahan dada rendah, maka tampaklah kedua payudaranya menyembul.

"Hai, ini aku Kim. Sepertinya seluruh dunia sedang salah menginterpretasikan fotoku," tukas wanita pelantun Anaconda itu seperti dilaporkan NY Daily News, Senin (8/12/2014). 



Kim Kardashian KW ini menjelaskan jika seharusnya fotonya itu lebih berwarna dengan latar belakang yang lebih beragam. "Mereka lupa meletakkan background foto sehingga gambarnya jadi benar-benar keluar konteks," kata Nicki lagi.

Nicki Minaj kemudian menunjukkan gambar seorang dokter berlutut di depan  gambar pemain`Keeping up with The Kardashians` itu untuk memeriksanya.



"Ini benar-benar iklan layanan masyarakat tentang pemeriksaan rutin dari dokter kandungan Anda," kata Minaj. Foto yang lain adalah ketika seorang pelajar SMA harusnya bersaing untuk kompetisi Matematika.(Put/Feb)

 

'Monster Rawa' di China

Posted: 07 Dec 2014 09:17 PM PST

Gara-gara lepas pantai China menjadi lokasi pertumbuhan pesat alga, organisme autotrof itu lantas terbawa ombak ke tepian Laut Kuning di Kota Qingdao. Alhasil, perairan di kota itu pun berubah menjadi berwarna hijau.

Kendati demikian, kondisi itu tak menurunkan animo pengunjung. Mereka tetap berdatangan dan berenang dan bermain ombak. Sementara, buldozer menyekop berton-ton alga dari pasir.

Sebagian pengunjung pantai bahkan bermain-main dengan alga, menutup tubuh mereka dengan benda hijau itu, berpura-pura sebagai "monster rawa" dalam Film "Swam Thing".


Alga tidak beracun atau mengurangi kualitas air, namun ia bisa memicu ketidakseimbangan ekosistem laut dengan mengonsumsi sejumlah besar oksigen dan menciptakan hidrogen sulfida. Ia juga menghalangi sinar matahari masuk ke air. (Tnt)

Singapura Hadirkan Air Terjun di Dalam Bandara Changi?

Posted: 07 Dec 2014 09:15 PM PST

Bagi Anda yang kerap berpergian ke Singapura, bersiaplah untuk merasakan langsung fasilitas terbaru yang akan hadir di bandara Changi. Pasalnya Changi Airport Group baru saja meresmikan proyek pembangunan Jewel Changi pada Jumat 5 Desember lalu.

Seperti yang dilansir dari News.com.au, Senin (8/12/2014), beberapa fasilitas baru yang akan dibangun oleh Jewel Changi adalah Foret Valley dan Rain Vortex.

Foret Valley

Foret Valley adalah sebuah taman dalam ruangan berlantai lima yang sangat luas dan dipenuhi ribuan pohon, tanaman, pakis, dan juga tanaman semak-semak. Uniknya, sebagian besar dari tanaman di Foret Valley adalah tanaman asli.

Rain Vortex

Selain itu, obyek utama dari proyek Jewel Changi adalah adanya air terjun di dalam ruangan. "Obyek utama tentunya Rain Vortex yang tingginya 40 meter, harapan kami ini menjadi air terjun dalam ruangan tertinggi di dunia," ujar Chief Executive Officer of Changi Airport Group, di acara Groundbreaking Jewel Changi.

Air terjun ini nantinya terletak di pusat terminal baru. Saat malam hari, Rain Vortex akan berubah menjadi pertunjukan air terjun yang dilengkapi dengan efek khusus tata cahaya dan suara.

Lebih lanjut, sumber air Rain Vortex adalah dari pompa di kolam penampungan yang berada di lantai basement. Namun jika hujan lebat, maka air terjun akan menggunakan air hujan sebagai sumber air. Baik Foret Valley dan Rain Vortex, pembangunan kedua fasilitas terbaru tersebut direncanakan akan selesai pada thun 2018.

Sexpedia: Berapa Lama Waktu Untuk Mencapai Klimaks Bercinta?

Posted: 07 Dec 2014 09:15 PM PST

Ketika akan bercinta dengan pasangan, mungkin Anda akan mempertanyakan sebenarnya berapa lama waktu yang dibutuhkan pria dan wanita untuk mencapai klimaks bercinta?

Nah, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, Psikolog Seksual Zoya Amirin M.Psi memberikan jawabannya. Simak jawaban Zoya Amirin dalam Sexpedia episode Senin (8/12/2014).

 

Berikut Videonya:

Peraturan Baru BPJS Mulai Bikin Masyarakat Resah

Posted: 07 Dec 2014 09:13 PM PST

Peraturan Direksi BPJS Kesehatan No 211 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Pendaftaran dan Penjaminan Peserta Perorangan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang berlaku per 18 November 2014 ini, mulai membuat resah sejumlah pasien.

Salah satunya, Riswanto, ayah dari pasien bernama Ananda Putra Arliyansyah yang lahir tanggal 5 November 2014 di RSIA Budi Kemuliaan ini mengaku kesulitan mendapatkan fasilitas kesehatan.

Riswanto menuturkan, dirinya merupakan warga Cilacap yang mendapat kerja di salah satu restoran di Jakarta. Dia pun turut memboyong istrinya ke Jakarta.

"Tanggal 5 November, pukul 09.10, istri saya melahirkan anak laki-laki dengan berat badan 1,4 kilogram dan panjang badan 39 sentimeter. Karena beratnya yang lahir kecil, Ananda masuk perawatan NICU. Dan saya diminta RS untuk membayar uang sekitar Rp 35 juta. Tapi karena tidak punya biaya, saya diminta pihak RS menyicil dan diminta untuk membuat kartu BPJS," katanya saat dikonfirmasi Liputan6.com, Senin (8/12/2014).

Pada 11 November 2014, istrinya mengeluh sesak nafas. Pukul 04.00 pagi, Riswanto membawa istrinya ke RSIA Budi Kemuliaan, masuk UGD dalam keadaan koma selama 24 jam. "Pukul 23.30, istri saya sempat merespon namun hanya beberapa menit setelah itu jam 00.30 istri saya meninggal dunia. Dan sekitar pukul 03.30 jenazah istri saya keluar RSIA Budi Kemuliaan untuk kami bawa menuju rumah duka di Cilacap, Jawa Tengah,” ujarnya.

Di tengah asa mengurus anak dan istrinya, Riswanto dipecat perusahaan karena membolos kerja. “Iya, saya di-PHK karena bolos beberapa hari. Ya bagaimana lagi wong saya harus urus anak dan istri saya."

Pada 13 November, Riswanto mulai mengurus kartu BPJS di Jakarta, sayangnya data yang dipersyaratkan belum lengkap dan pemberlakuan jaminan kesehatan menurut petugas harus dilakukan di wilayah sesuai KTP. Setelah tidak mendapat kepastian, pria ini kemudian ke Cilacap untuk mengurus kepersertaan BPJS. "Saya bikin yang perorangan kelas 2. Baru bayar sekali, tapi menurut keterangan petugas, kartu baru 27 november kartunya aktif. 

Namun pada 24 November, pihak RS Budi Kemuliaan menyarankan Riswanto untuk ke kantor Dinas Sosial untuk mengganti BPJS perorangan menjadi BPJS yang dibayarkan pemerintah. Namun, kata Riswanto, Dinas Sosial tidak bisa menerima dengan alasan bukan tempat yang ditujukan. Oleh pihak Dinas Sosial, ia disarankan ke kantor BPJS Jakarta Utara.

Waktu itu, pihak BPJS Jakarta Utara juga tidak bisa menerima dengan alasan surat domisilinya bukan Jakarta. Kemudian, pihak RSIA Budi Kemuliaan menyarankan Riswanto ke kantor BPJS Matraman. Karena ditolak BPJS Matraman, Riswanto disarankan ke BPJS pusat di Cempaka Putih. Sayangnya, upaya Riswanto juga kerap tidak menemukan hasil.

"Saya tidak diterima pihak BPJS Matraman dan Cempaka Putih karena harus ada surat keterangan RT/RW Puskesmas dan harus ber-KTP Jakarta,” ujarnya.

Kendati demikian, anak Riswanto masih mendapat pelayanan dari RS Budi Kemuliaan. Hanya saja, ia menyangkan kartu BPJS yang  dimilikinya ternyata tidak bisa berlaku.

"26 November, kondisi anak saya mulai membaik dan dibolehkan pulang walaupun masih harus kontrol. Namun sayang aja, ternyata BPJS tidak bisa membantu," ujarnya.

 

Peraturan Direksi

Catatan Pusat Studi Nusantara (Pustara) untuk Peraturan Direksi BPJS No 211/2014
 
1. Pasal-pasal yang dirasa memberatkan:
 
Pasal 6

1) Mekanisme penjaminan Peserta Perorangan yang baru mendaftar diatur sebagai berikut:

a. Kartu peserta mulai berlaku 7 (tujuh) hari setelah calon Peserta melakukan pembayaran iuran pertama;
b. Surat Elijibilitas Peserta (SEP) hanya dapat diterbitkan setelah kartu peserta mulai berlaku dan mengikuti prosedur pelayanan kesehatan;
c.  Untuk kasus rawat jalan, Peserta dapat dijamin jika kartu peserta telah berlaku;
d.  Untuk kasus rawat inap, Peserta dapat dijamin jika kartu peserta telah berlaku dan Peserta mengurus SEP dalam waktu 3x24 jam hari kerja sejak dirawat atau sebelum pulang/meninggal; dan
e.  Apabila peserta tidak dapat menunjukkan kartu peserta yang telah berlaku dan/atau tidak mengurus SEP dalam waktu 3x24 jam hari kerja sejak dirawat atau sebelum pulang/meninggal, maka peserta dinyatakan sebagai pasien umum.

2)  Peserta Perorangan yang baru mendaftar pada saat berada dalam masa perawatan rawat inap tidak dapat menggunakan Kartu BPJS Kesehatan pada episode/kasus rawat inap tersebut.
 
Pasal 7

Dikecualikan dari ketentuan Pasal 6 terhadap Peserta atau bayi baru lahir tidak diberlakukan masa berlaku kartu 7 (tujuh) hari apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:
a. Bayi baru lahir yang merupakan anak dari Peserta PBI atau bayi baru lahir yang merupakan anak dari Peserta penduduk yang didaftarkan oleh Pemerintah Daerah, yang menjadi Peserta Perorangan dengan hak manfaat pelayanan di ruang perawatan Kelas III;
b. Peserta dan bayi baru lahir dari Penyandang Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang ditetapkan oleh Kementerian Sosial dan telah didaftarkan sebagai Peserta BPJS Kesehatan dengan hak manfaat pelayanan di ruang perawatan Kelas III; atau
c.  Peserta dan bayi baru lahir dari Peserta Perorangan yang tidak mampu dan mendaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan dengan hak manfaat pelayanan di ruang perawatan Kelas III serta menunjukkan surat rekomendasi dari Dinas Sosial setempat.
 
Pasal 8

1.  Mekanisme penjaminan Peserta dan bayi baru lahir sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 diatur sebagai berikut:

a.  Kartu peserta mulai berlaku sejak calon Peserta telah melakukan pembayaran iuran pertama;
b.  Surat Elijibilitas Peserta (SEP) dapat diterbitkan setelah kartu peserta mulai berlaku dan mengikuti prosedur pelayanan kesehatan;
c.  Untuk kasus rawat jalan, Peserta dapat dijamin jika kartu peserta telah berlaku;
d.  Untuk kasus rawat inap, Peserta dapat dijamin jika kartu peserta telah berlaku dan Peserta mengurus SEP dalam waktu 3x24 jam hari kerja sejak dirawat atau sebelum pulang/meninggal; dan
e.  Apabila peserta tidak dapat menunjukkan kartu peserta yang telah berlaku dan/atau tidak mengurus SEP dalam waktu 3x24 jam hari kerja sejak dirawat atau sebelum pulang/meninggal, maka peserta dinyatakan sebagai pasien umum.
 
2.  Mengacu pada Pasal 7, bahwa peraturannya hanya berlaku untuk kelas 3 saja, sementara untuk kelas 2 dan 1 tidak ada peluang untuk bayi yang baru lahir dijamin. Sementara kalau bayi yang lahir dan harus dirawat di NICU sementara orang tuanya peserta mandiri kelas 2 tidak akan bisa dijamin. Kenapa tidak bisa dijamin? karena Peserta mandiri kelas 2 itu tidak semuanya orang mampu. Berdasarkan temuan di lapangan, beberapa Peserta BPJS itu merasa mampu bayar premi kelas 2 sebesar 42.500 per bulan karena mereka takut tidak dilayani jika mengambil kelas 3. Sementara, tidak ada alasan yang jelas kenapa Peserta untuk Kelas 2 dan 1 tidak dijamin. Mungkin saja, asumsi BPJS bahwa kalau Peserta mandiri mengambil kelas 2 dan 1 dikategorikan orang mampu.
 
3. Beberapa Peserta memilih peraturan 211/2014 dicabut. Dan mereka menginginkan kembali kepada Permenkes 28 tahun 2014. Dalam Permenkes 28/2014, Bab IV Pelayanan Kesehatan, Ketentuan Umum, poin 10 disebutkan “Status kepesertaan pasien harus dipastikan sejak awal masuk Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL). Bila pasien berkeinginan menjadi peserta JKN dapat diberi kesempatan untuk melakukan pendaftaran dan pembayaran iuran peserta JKN dan selanjutnya menunjukkan nomor identitas peserta JKN selambat-lambatnya 3 x 24 jam hari kerja sejak yang bersangkutan dirawat atau sebelum pasien pulang (bila pasien dirawat kurang dari 3 hari). Jika sampai waktu yang telah ditentukan pasien tidak dapat menunjukkan nomor identitas peserta JKN maka pasien dinyatakan sebagai pasien umum”.
 
4. Setiap pertemuan perwakilan NCC, dari Kemenkes selalu menyebutkan kalau pihak Kemenkes kecolongan dengan peraturan yang dibuat direksi BPJS Kesehatan. Dari pengalaman di lapangan, untuk bayi NICU itu dirawat paling cepat selama 3 minggu bahkan ada yang sampai 3 bulan. Dengan biaya RS sebesar Rp 5 juta per hari gak ada yang mampu bayar. Biaya itu baru sekadar alat-alat yang diperlukan di ruang NICU dan belum termasuk untuk pembelian obat. Walaupun bayi dijamin BPJS, sebenarnya pergantian biayanya tidak sesuai. Tapi itu hal lain, pihak RS pasrah karena Permenkes tentang tarif itu bisa direvisi jika sudah 2 tahun.

Agung Laksono Terpilih Jadi Ketua Umum Golkar Tandingan

Posted: 07 Dec 2014 09:10 PM PST

Agung Laksono (tengah) terpilih sebagai Ketum Partai Golkar pada munas di Jakarta, Senin (8/12/2014) (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Peringati 2 Bulan Jadian, Aurel Dapat Mawar dari Pacar

Posted: 07 Dec 2014 09:10 PM PST

Jatuh cinta itu berjuta rasanya. Itulah yang tengah dirasakan Aurel Hermansyah, putri sulung Anang Hermansyah dari pernikahannya dengan Krisdayanti.

Di hari jadiannya yang ke dua bulan, Aurel mendapatkan seikat bunga mawar merah dari sang pacar, Tommy Rumengan. Hal itu diketahui dari foto yang diunggah Aurel di akun instagram miliknya, @aurelhermansyah10 pada Minggu (7/12/2014).

Aurel pamer bunga mawar pemberian Tommy Rumengan. Sementara Tommy mengunggah foto Aurel di akun instagram miliknya. Di dalam foto itu ada kata-kata romantis yang dibuat Tommy: Been looking out for love and I Found It Right Here - Tommy Rumengan.

"Happy 2 months my love. This should be yesterday actually. However, i will stay close and always be around for you matter what. You made me stronger than before. Love ya @aurelhermansyah10," kata Tommy Rumengan. So sweet...

Siapa sih Tommy Rumengan?

Siapa sih Tommy Rumengan?

Tommy Rumengan sedang jadi perbincangan hangat di dunia maya. Ia resmi menjadi kekasih Aurel Hermansyah pada 6 Oktober 2014 silam.

Tommy terlahir sebagai anak kembar. Kembarannya bernama Tammy Rumungan. Tommy sempat kuliah di Chatsword International School, Singapura pada 2008. Namun ia merasa tak cocok. Kini ia memutuskan pindah ke Indonesia untuk kuliah jurusan manajemen rumah sakit.

Sosok Tommy Rumengan yang ganteng dan fashionable membuatnya digandrungi banyak cewek remaja.

Tommy Rumengan termasuk cowok yang narsis. Ia rajin pamer foto di akun instagram miliknya. Ia pun termasuk cowok yang sangat memperhatikan penampilannya.

 

Terungkap, Hacker Sony Pictures Berasal dari Bangkok

Posted: 07 Dec 2014 09:10 PM PST

Anda pasti sudah tahu informasi mengenai peretasan yang dilakukan hacker terhadap Sony Pictures. Laporan awal menyebutkan bahwa Korea Utara (Korut) kemungkinan terlibat dalam serangan cyber tersebut.

Terkini, Bloomberg mengungkapkan informasi terbaru soal siapa dalang di balik peretasan ini. Hacker pelaku penyerangan itu diduga kuat berasal dari Bangkok, Thailand. Tepatnya berlokasi di hotel bintang lima, St. Regis Hotel.

Menurut sumber anonim dari Bloomberg, dalam melakukan aksinya para penyerang menggunakan internet berkecepatan tinggi. Demikian seperti dikutip dari laman Ubergizmo, Senin (8/12/2014).

Ahli cybersecurity menelusuri jejak digital dari hacker saat mereka kembali ke hotel, yang kemungkinan serangan itu dilakukan dari jarak jauh dengan memanfaatkan jaringan terbuka yang tersedia di hotel.

Namun hingga saat ini Starwood Hotels & Resorts selaku pemilik St. Regis Hotel belum mau berkomentar atau mengeluarkan pernyataan resmi berkaitan dengan klaim tersebut.

Sejauh ini hacker menyerang Sony Pictures dipastikan hanya karena dendam. Pasalnya hingga kini mereka tidak melakukan pemerasan. Baru-baru ini hacker bahkan mengirim pesan bernada ancaman kepada sejumlah karyawan Sony Pictures.

Belum jelas mengapa kelompok hacker yang mengatasnamakan dirinya sebagai Guardian of Peace (GOP) menyerang studio film yang berbasis di Culver City, California itu. (isk/dew)

Tidak ada komentar: