Ramadan di Piala Dunia Jadi Ujian Bagi Pemain Muslim Posted: 27 Jun 2014 09:14 PM PDT <p>Bulan Ramadan segera tiba. Umat Islam di seluruh dunia akan mengisi bulan penuh berkah ini dengan lebih giat lagi beribadah termasuk berpuasa dengan tidak makan dan minum sejak terbitnya fajar hingga matahari terbenam.<br /><br />Pada tahun 2014 ini bulan Ramadan bertepatan dengan Piala Dunia 2014. Hari pertama puasa di Brasil jatuh pada Sabtu 28 Juni tepat saat dimulainya persaingan di babak 16 besar Piala Dunia 2014.<br /><br />Kondisi ini menjadi ujian tambahan bagi pemain-pemain Muslim. Apalagi cuaca di Brasil selama pelaksanaan Piala Dunia 2014 sangat panas dan lembab. FIFA sendiri memperbolehkan para pemain untuk tetap berpuasa selama Piala Dunia 2014. FIFA menyatakan tidak akan ada penurunan kondisi fisik karena berpuasa.<br /><br />Beberapa tim peserta 16 besar yang memiliki pemain beragama Islam antara lain Prancis, Nigeria, Swiss, Jerman dan Aljazair. Bahkan tim terakhir mayoritas pemainnya Muslim. Mereka punya cara berbeda menyambut datangnya bulan Ramadan.<br /><br />Gelandang Jerman Mesut Ozil memilih untuk tidak berpuasa pada Ramadan tahun ini karena masih sibuk membela <em>Der Panzer</em>. "Saya tidak akan ikut karena saya sedang bekerja," tutur Ozil seperti dilansir <em>Yahoo Sports.</em><br /><br />Timnas Prancis sendiri menyerahkan kepada pemainnya untuk mengambil keputusan berpuasa atau tidak. Namun bek kanan timnas Prancis Bacary Sagna sudah menegaskan tidak akan berpuasa selama berlaga di Brasil.<br /><br />Langkah lebih keras diberlakukan timnas Swiss. Tim asuhan Ottmar Hitzfeld itu menegaskan para pemainnya harus menunggu sampai selesai berjuang di Piala Dunia 2014 untuk bisa mulai berpuasa.</p> |
Memukau Sehari di Batik Solo Carnival 2014 Posted: 27 Jun 2014 09:11 PM PDT <p>Dari sebelum UTS semester dua udah pengen banget main ke Solo, tidak tahu kenapa. Kebetulan, tanggal 22 Juni 2014 kemarin ada event Batik Solo Carnival 2014 di Solo. Maka dari itu jadilah saya dan teman-teman pergi ke Solo. <br /><br />Kami berangkat ke Solo pukul 10.35 WIB naik Kereta Sidomukti dari Stasiun Lempuyangan, Jogja dengan tujuan akhir Stasiun Solo Balapan. Tetapi kalau mau bisa berhenti di Stasiun Klaten atau Stasiun Purwosari. Menurut arahan dari temanku di Solo, namanya Theresia Rina Samudera, kami harus berhenti di Stasiun Purwosari. Tidak harus sebenarnya, tapi karena There ini mau jemput kami di Stasiun Purwosari jadi kami turunnya disitu. Kami sampai Solo sekitar jam 11.25 am. </p> <p>Akhirnya, kami putuskan untuk menonton BSC di Jalan Slamet Riyadi yang menjadi <em>finish</em> arak-arakan BSC 2014. Seperti biasanya, Indonesia tidak bisa dilepaskan dari yang namanya jam karet. Jadwal jam 3 sore, acara dimulai pukul 5 dan finish sekitar jam 6.10 pm.</p> <p>Bagus sih sebenarnya, jadi ada efek-efek lampu jalan gitu kan tapi <em>mbok</em> yo lebih disiplin. Pas arak-arakan sampai didepan mata, aku terperangah melihat setiap peserta mengenakan pakaian yang sangat epic. Superb Epic! Tidak bisa didefinisikan dengan kata-kata pokoknya.</p> <p>Ternyata diacara itu ada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia juga. Tapi karena aku memotonya kurang lihai jadi potonya ngeblur semua. Tapi lumayanlah, pas aku manggil beliau "Bu Mari Elka!!!!!" beliau nengok ke aku :)))) Aku dilihat menteri woy! AKU DILIHAT MENTERI WOOOYY!!!!!! :D hahaha Setelah kelar acara, aku dan teman-teman salam perpisahan dengan Theresia dan temannya. Kami sangat berterima kasih karena telah menemani kami di Solo :) Ayo main ke Jogja!! <br /><br />Kami makan malam dulu di angkringan depan stasiun yang rasanya juga enak. Sekitar jam 7.40 kami masuk ke ruang tunggu stasiun. Sudah banyak penumpang kereta yang tujuan Jogja juga menunggu kereta yang sama. Akhirnya kereta yang ditunggu datang. Tapi datangnya lebih cepat 30 menit. Lalu kami bersama penumpang lainnya berebut tempat duduk karena memang kereta Prameks ini tidak disediakan nomor tempat duduk, jadi disini berlaku "siapa cepat dia dapat". Jam 8.35 pm kereta berangkat, sampai di Stasiun Lempuyangan jam 9.48 pm. Lalu kami pulang ke Kos masing-masing. Akhirnya kesampaian juga aku ke Solo! <br /><br /><br />Disclaimer:<br /><br />Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.<br /><br />Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com<br /><br />Mulai Senin, 23 Juni sampai 29 Juni Citizen6 mengadakan program menulis bertopik ke-14 dengan topik "Persiapan Menjelang Puasa Ramadan". Info selengkapnya bisa dilihat <a href="http://news.liputan6.com/read/2067244/menulis-bertopik-ke-14-persiapan-menjelang-puasa-ramadan"><strong>di sini.</strong> </a></p> |
Ini Harga Patokan Ekspor CPO dan Biji Kakao Teranyar Posted: 27 Jun 2014 09:01 PM PDT <p>Kementerian Perdagangan telah menetapkan Harga Patokan Ekspor (HPE) atas beberapa produk pertanian dan kehutanan yang dikenakan bea keluar. Ketentuan tersebut tercantum dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 30/M-DAG/PER/6/2014.<br /><br />Direktur Jenderal (Dirjen) Perdagangan Luar Negeri Bachrul Chairi mengungkapkan, penetapan HPE periode Juli 2014 tersebut dilakukan setelah memperhatikan rekomendasi dan hasil rapat koordinasi dengan instansi-instansi teknis terkait, khususnya dalam menyikapi perkembangan harga komoditas baik nasional maupun internasional.</p> <p>Adapun produk pertanian dan kehutanan yang dikenakan bea keluar adalah produk minyak sawit mentah (<em>crude palm oil/</em>CPO), biji kakao, kayu dan kulit. Penetapan HPE CPO berdasarkan pada harga referensi CPO yakni US$ 870,35 per metrik ton (MT) yang turun sebesar US$ 44,91 per MT dari periode bulan sebelumnya US$ 915,26 per MT.</p> <p>"Dari harga referensi tersebut didapat HPE CPO sebesar US$ 799 per MT atau turun daru periode sebelumnya US$ 844 per MT," kata Bachrul dalam keterangannya, Sabtu (28/6/2014).</p> <p><br />Lanjutnya, harga referensi biji kakao untuk penetapan HPE biji kakao mengalami kenaikan sebesar US$ 135,22 dari sebelumnya US$2932,41 MT menjadi US$3067,63 MT. Kenaikan tersebut berdampak pada penetapan HPE biji kakao yang meningkat dari US$2634 MT menjadi US$2766 MT.<br /><br />Sementara untuk produk kayu, Bachrul mengatakan setelah mengalami pembahasan oleh Tim Teknis Penetapan HPE selama tiga bulan terakhir disepakati nilai HPE ekspor meningkat 4,2%.<br /><br />HPE untuk produk kayu belum pernah berubah sejak 2007 dan sudah saatnya dilakukan sebuah penyesuaian. Oleh karena itu, lanjut dia, setelah melalui pembahasan dengan melibatkan<em> stakeholders</em> perkayuan nasional disepakati HPE yang baru.<br /><br />"Sedangkan untuk produk kulit tak ada perubahan dari periode bulan sebelumnya." ungkap Bachrul. (Amd/Ndw)</p> |
Jus Bakal Dinyatakan Sebagai Minuman Tidak Sehat Posted: 27 Jun 2014 09:00 PM PDT <p>Sejak Inggris dinyatakan sebagai negara yang paling banyak memiliki warga obesitas, pemerintah setempat rencananya akan segera menetapkan peraturan baru. <br /><br />Seperti ditulis laman <em>Telegraph</em>, Jumat (27/6/2014), pemerintah Inggris rencananya akan mengeluaran peraturan mengenai pembatasan minum jus, smoothie dan minuman ringan lain bagi warganya.<br /><br />Kepala penasihat urusan obesitas di Inggris, Prof Susan Jebb mengatakan, jus buah memiliki kadar gula yang tinggi sehingga ia mendorong warganya untuk mengonsumsi sepotong buah sebagai gantinya. <br /><br />"Jika sebelumnya, pemerintah merekomendasikan 6-7 sendok gula bagi wanita dan 7-8 sendok gula bagi pria setiap hari. Pada jus kemasan, terdapat 6-7 sendok gula per porsi. Artinya, jus buah telah melebihi batas harian konsumsi gula," tulis Jebb.<br /><br />Sejauh ini, pemerintah setempat sedang mempertimbangkan kebijakan, termasuk pajak atas makanan manis, pembatasan iklan untuk produk makanan manis termasuk cokelat atau kue.<br /><br /><br /></p> |
Prilly Latuconsina Ungkap Kisah Cinta Semasa Kecil Posted: 27 Jun 2014 09:00 PM PDT <p>Banyak yang meributkan perihal kedekatan Prilly Latuconsina dengan Aliando Syarief. Tidak sedikit dari mereka yang mengira kalau aktor dan aktris Ganteng Ganteng Serigala (GGS) ini terlibat cinta lokasi.<br /><br />Sampai saat ini, tidak satupun dari mereka yang menegaskan kalau keduanya memang benar terlibat cinta lokasi. Namun kepada <em>Liputan6.com</em>, Prilly yang berperan sebagai Sissy dalam sinetron unggulan SCTV ini, menceritakan pengalamannya dalam hal percintaan.<br /><br />Yang Prilly ceritakan adalah kisah cinta monyetnya, atau kisah cinta sewaktu anak anak. "Waktu itu aku kelas 3 SD pernah suka sama teman sekelasku. Sampai semua teman sekelas tahu kalau aku suka dia," ungkapnya di tengah kesibukan syuting, Jumat (27/6/2014).<br /><br />Namun, Prilly menyayangkan kalau lelaki yang disukainya sewaktu kecil tidak berbalik suka kepadanya. "Sayangnya dia malah nggak suka sama aku. Dia tahu gara-gara aku terlalu ekspresif kalau suka sama orang, termasuk sama dia waktu itu," tuturnya di lokasi syuting di kawasan Kranggan, Bekasi, Jawa Barat.<br /><br />Prilly juga menjelaskan mengapa dirinya sampai menyukai teman sekelasnya itu. "Wah dia itu pintar banget. Ranking 1 terus di kelas. <em>Em</em>, dia juga hitam manis gitu, aku suka," kenang Prilly mengingat pengalaman masa kecilnya.(Cho/Rul)</p> |
Protes Hukuman Suarez, Tabarez Mundur dari FIFA Posted: 27 Jun 2014 08:56 PM PDT <p>Sanksi empat bulan tak boleh terlibat dalam seluruh aktivitas sepakbola yang diberikan FIFA kepada striker Uruguay Luis Suarez terus mengundang reaksi. Hukuman itu diberikan atas aksi Suarez menggigit bahu bek Italia Giorgio Chiellini pada laga terakhir Grup D Piala Dunia 2014 Brasil, 24 Juni lalu.<br /><br />Pelatih Uruguay Oscar Tabarez menilai sanksi yang diberikan kepada Suarez berlebihan. Sebagai bentuk protes, dia memutuskan mundur dari posisinya di FIFA sebagai anggota Komite Studi Teknik dan Strategi.</p> <p><img class="media-preview media-big" src="http://cdn1-e.production.liputan6.com/medias/697061/big/2014-06-24T174647Z_1961405000_TB3EA6O1G1D81_RTRMADP_3_SOCCER-WORLD-M39-ITA-URU.JPG" alt="" /><br /><br />"Dengan cara mereka memberi sanksi, mereka menunjukkan nilai-nilai dan standar yang sangat berbeda dari apa saya ingin memiliki," kata Tabarez dalam konferensi pers jelang laga Uruguay kontra Kolombia di babak 16 besar Piala Dunia 2014 di Maracana, Jumat (27/6/2014), seperti dilansir <em>Soccerway</em>.<br /><br />"Untuk mememberikan contoh yang baik, Anda tidak perlu terlalu berlebihan," tambahnya. "Ada bahaya dalam hal ini, dan itu terlalu sering lupa bahwa di pusat ini adalah orang yang memiliki hak."<br /><br />Tabarez juga menunjuk jari kepada media Inggris atas pemberitaan mereka terhadap Suarez yang untuk kali ketiga menggigit lawannya. "Para wartawan memperlakukan seperti itu adalah satu-satunya tema yang relevan. Saya tidak tahu di mana mereka berasal dari, tetapi mereka semua berbicara bahasa Inggris," ucap Tabarez, yang dijadikan acuan untuk kambing hitam.</p> <p><img class="media-preview media-big" src="http://cdn0-e.production.liputan6.com/medias/699034/big/2014-06-23T170847Z_2063581125_TB3EA6N1BOS4Q_RTRMADP_3_BRAZIL-WORLDCUP.JPG" alt="" /><br /><br />Dia menambahkan bahwa ia tidak memaafkan tindakan Suarez, tapi sekali lagi mempertanyakan lamanya hukuman. "Saya tidak membenarkan apa-apa, dan saya tak berpikir bahwa ia tidak harus dihukum," ucap Tabarez. "Dengan ini, siapa yang menang? Siapa yang kalah? Siapa yang diuntungkan? Yang keluar dari dianiaya? Siapa yang keluar dari itu yang terbaik?"</p> |
Ini Penampakan Tank Leopard Buatan Jerman Posted: 27 Jun 2014 08:43 PM PDT <p> </p> <!--[if gte mso 9]><xml> <w:WordDocument> <w:View>Normal</w:View> <w:Zoom>0</w:Zoom> <w:TrackMoves/> <w:TrackFormatting/> <w:PunctuationKerning/> <w:ValidateAgainstSchemas/> <w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid> <w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent> <w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText> <w:DoNotPromoteQF/> <w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther> <w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian> <w:LidThemeComplexScript>AR-SA</w:LidThemeComplexScript> <w:Compatibility> <w:BreakWrappedTables/> <w:SnapToGridInCell/> <w:WrapTextWithPunct/> <w:UseAsianBreakRules/> <w:DontGrowAutofit/> <w:SplitPgBreakAndParaMark/> <w:DontVertAlignCellWithSp/> <w:DontBreakConstrainedForcedTables/> <w:DontVertAlignInTxbx/> <w:Word11KerningPairs/> <w:CachedColBalance/> </w:Compatibility> <w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel> <m:mathPr> <m:mathFont m:val="Cambria Math"/> <m:brkBin m:val="before"/> <m:brkBinSub m:val="--"/> <m:smallFrac m:val="off"/> <m:dispDef/> <m:lMargin m:val="0"/> <m:rMargin m:val="0"/> <m:defJc m:val="centerGroup"/> <m:wrapIndent m:val="1440"/> <m:intLim m:val="subSup"/> <m:naryLim m:val="undOvr"/> </m:mathPr></w:WordDocument> </xml><![endif]--> <p> </p> <p class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; line-height: normal;">Pemerintah Indonesia telah membeli 180 unit Tank Leopard dan Marder (main battle Tank) (Liputan6.com/ Foto Dok Kemhan)</p> <p> </p> <!--[if gte mso 9]><xml> <w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true" DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99" LatentStyleCount="267"> <w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/> <w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false" UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/> <w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/> </w:LatentStyles> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]> <style> /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:Arial; mso-bidi-theme-font:minor-bidi;} </style> <![endif]--> |
Pembuatan Akta Kelahiran Bebas Repot ala Kota Bandung Posted: 27 Jun 2014 08:40 PM PDT <p>Pemkot Bandung, Jawa Barat, menggulirkan program layanan pembuatan akta kelahiran bagi bayi yang baru lahir tanpa biaya dan bebas repot.<br /><br />"Sekarang Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) sedang bereksperimen melayani pembuatan akta kelahiran. Petugas akan mendatangi rumah sakit bersalin, memberi pelayanan pembuatan akta kelahiran bebas repot," kata Walikota Ridwan Kamil di Bandung, Sabtu (28/6/2014).<br /><br />Ridwan mengakui, saat ini pembuatan akta dengan metode konvensional berdampak pada penumpukan berkas pengurusan akta.<br /> <br />"Orangtua jika bayinya sudah lahir langsung pulang ke rumah dan senang-senang dulu sampai akhirnya setahun kemudian baru datang untuk mengurus akta, sehingga terjadi penumpukan-penumpukan yang tidak perlu," katanya.<br /><br />Ia menyatakan Kota Bandung telah memiliki 2 unit mobil akta kelahiran keliling yang akan beroperasi dan pihaknya berencana akan menambahnya lagi.<br /><br />"2 Mobil belum cukup dan pasti akan ada penambahan unit sampai minimal 6 supaya perputaran mobilnya tidak menunggu terlalu lama," katanya.<br /><br />Ia menyatakan layanan akta keliling diperuntukkan bagi masyarakat yang berdomisili di Kota Bandung, mengingat pembuatan akta saat ini sudah berasaskan domisili, bukan peristiwa.<br /><br />"Jika orangtuanya berdomisili di Kota Bandung maka aktanya bisa diproses, kalau bayi lahir di Bandung tapi orangtuanya dari luar Kota Bandung maka harus sesuai dengan domisili asalnya," katanya.<br /><br />Ia mengatakan, pelayanan ini berlaku bagi bayi yang lahir di rumah sakit mana pun di Kota Bandung. <br /><br />"Mau lahir di rumah sakit mewah atau biasa pokoknya semua yang ada urusan bayi lahir, kami ingin merata karena ini untuk warga Kota Bandung, jadi harus diberi pelayanan sama," katanya.<br /><br />Ia optimistis program ini akan berjalan efektif mengingat kemudahan dalam pelayanannya dan prosesnya.<br /><br />"Kalau saya jadi orangtua akan merasa senang, karena saat bayinya sudah lahir dan keluar rumah sakit, akta sudah ada jadi tak usah repot-repot membayangkan harus daftar dan antre," katanya.<br /> <br />Ia menekankan dalam pembuatan akta keliling ini tidak dipungut biaya apa pun dan akan menindak oknum yang melakukan pelanggaran. (Ant/Ein)</p> |
Jadi 'Pesawat Hantu', MH370 Menuju ke 4 Target Ini? Posted: 27 Jun 2014 08:38 PM PDT <p>Teori baru muncul terkait detik-detik terakhir Malaysia Airlines Penerbangan MH370 sebelum terhempas dan tenggelam di Samudera Hindia. Ia diduga menjadi 'pesawat hantu', terbang dalam kondisi autopilot, sementara 239 orang di dalamnya, termasuk awak pesawat tak sadarkan diri -- atau bahkan tewas -- akibat kekurangan oksigen atau hipoksia yang disebabkan hilangnya tekanan udara. <br /><br />Hipotesis ini muncul dari keterangan tim ahli internasional yang digunakan Biro Keselamatan Transportasi Australia (ATSB) untuk menentukan zona pencarian baru kapal terbang milik maskapai pelat merah negeri jiran itu. <br /><br />"Berdasarkan pengamatan, kru yang tak responsif terkait terjadinya hipoksia diduga menjadi gambaran yang paling sesuai berdasarkan bukti yang ada terkait saat-saat terakhir MH370 saat ia menuju ke arah selatan," demikian berdasarkan laporan ATSB seperti <strong>Liputan6.com</strong> kutip dari <em>New Zealand Herald</em>, Sabtu (29/6/2014). <br /><br />Juga diyakini bahwa pada tahap tertentu, sistem autopilot (pilot otomatis) dinyalakan yang memungkinkan MH370 tetap terbang hingga bahan bakarnya habis. <br /><br />"Sangat, sangat mungkin MH370 dalam kondisi autopilot sebelum tenggelam ke laut. Biasanya jika autopilot beroperasi ... itu karena ia telah diaktifkan," kata Kepala ATSB Martin Dolan. <br /><br />Berdasarkan skenario hipoksia, pesawat mungkin terbang selama 7 jam, 38 menit sebelum bahan bakar habis. Awalnya satu mesin yang mati, lantas beberapa menit kemudian giliran mesin kedua yang tak bisa berfungsi. Sistem listrik pesawat kemudian padam, membuat MH370 bergerak spiral sebelum membentur permukaan samudera. <br /><br />Skenario ini tidak diterima secara universal. Apalagi, tak lama setelah MH370 lenyap penyelidik Malaysia mengatakan, mereka percaya seseorang telah sengaja mematikan sistem komunikasi dan berniat membuat jalur penerbangan melenceng dari rute awal.</p> <p><img class="media-preview media-big" src="http://cdn0-e.production.liputan6.com/medias/652434/big/HT_zaharie_ahmad_shah_fariq_ab_hamid_split_sk_140314_16x9_992.jpg" alt="" /><br /><br />Mengapa hal itu terjadi dan di mana MH370 kini berada menjadi salah satu misteri terbesar dalam sejarah penerbangan. <br /><br />Martin Dolan menolak untuk berspekulasi tentang kemungkinan bahwa pengaturan sistem autopilot menunjuk pada rencana yang disengaja untuk menyebabkan kecelakaan pesawat. Ia mengaku tak tahu apa yang terjadi sesungguhnya di kokpit MH370. <br /><br />Dolan mengatakan, pihaknya kini fokus untuk mencari tahu di mana MH370 berakhir --menyusul kegagalan pencarian udara besar-besaran yang dilakukan tim internasional. <br /><br />Titik awal yang jadi pegangan tim adalah waktu ketika pesawat hilang dari layar radar sekitar 1 jam setelah meninggalkan Kuala Lumpur, sekitar 220 km dari Kota Bharu di pantai timur Malaysia. Komunikasi akhir diterima hampir 7 jam kemudian.</p> <p>Baca selanjutnya ... <strong><a href="http://news.liputan6.com/read/2070004/jadi-pesawat-hantu-mh370-menuju-ke-4-target-ini?p=1" target="_blank">Misteri Tujuan MH370 </a></strong><br /><!-- pagebreak --></p> <h2 class="multipage">Misteri Tujuan MH370</h2> <p><strong>Misteri Tujuan MH370</strong></p> <p>Dari rute awal Kuala Lumpur-Beijing dan berakhir di Samudera Hindia bagian selatan, para penyelidik yakin, seseorang di kokpit merencanakan setidaknya 4 jalur penerbangan. Tiga di antaranya menuju Australia. <br /><br />Rute penerbangan yang berakhir di Port Hedland, Adelaide dan Perth bisa saja diprogram ke dalam Sistem Manajemen Penerbangan (FMS) dari penerbangan Malaysia Airlines yang hilang pada 8 Maret 2014 setelah lepas landas dari Kuala Lumpur itu. Yang keempat, bisa jadi MH370 mengarah ke Cocos Island yang berjarak 2.750 km barat laut Perth.<br /><br />Setelah kemarin mengumumkan bahwa perburuan MH370 akan bergeser lebih jauh ke selatan, Biro Keselamatan Transportasi Australia merilis sebuah laporan 64 halaman yang komprehensif menguraikan dasar penentuan area pencarian baru itu.</p> <p><img class="media-preview media-big" src="http://cdn1-e.production.liputan6.com/medias/698559/big/w1-malaysia-a-20140628-870x615.jpg" alt="" /><br /><br />"Rute penerbangan dan titik tujuan ditelaah untuk mengetahui apakah ada korelasi antara dugaan tujuan MH370 di selatan dengan analisis data SATCOM (Satellite Communications)," demikian isi laporan itu seperti dimuat<em> New.com.au</em>, Sabtu (28/6/2014). <br /><br />"Rute udara ke selatan yang mungkin telah dipotong atau dilalui MH370N509, N640, L894 dan M641." <br /><br />Bandara di Port Hedland, Adelaide dan Perth diketahui bisa menampung pendaratan Boeing 777.<br /><br />Sementara, landasan pacu di Pulau Cocos adalah terpendek -- hanya 2.440 m x 45 m. Namun, menurut sumber ahli penerbangan, Boeing 777 bisa "dengan mudah" mendarat di sana. (Ado)</p> |
Jelang Lawan Chile, Silva Enggan Perang Urat Saraf Posted: 27 Jun 2014 08:31 PM PDT <p>Tuan rumah Brasil menjadi favorit juara Piala Dunia 2014. Sebagai juara Grup A, skuat asuhan Luis Felipe Scolari ini menghadapi Chile di babak 16 besar di Estadio Governador Magalhaes Pinto, Belo Horizonte, Sabtu (28/6/2014) pukul 23.00 WIB.<br /><br />Pelatih Chile Jorge Sampaoli telah berbicara tentang keyakinan yang ada dalam timnya dan mengatakan tekanan ada pada Brasil. Namun, bek sekaligus kapten Timnas Brasil Thiago Silva menolak menanggapi pernyataan Sampaoli itu.<br /><br />"Saya tidak melihat ini sebagai tindakan provokatif. Ia percaya timnya seperti saya percaya pada tim saya. Jika dia tidak percaya pada timnya, siapa lagi?" kata Silva dalam keterangan pers seperti dilansir <em>Soccerway</em>.</p> <p><img class="media-preview media-big" src="http://cdn0-e.production.liputan6.com/medias/699029/big/2014-06-12T212813Z_625016068_TB3EA6C1QA929_RTRMADP_3_SOCCER-WORLD-M01-BRA-CRO.JPG" alt="" /><br /><br />"Dia mengatakan apa yang dirasakan, apa yang dia pikir dia katakan, dan saya tidak di sini untuk berdebat dengan siapa pun. Sebaliknya, saya di sini untuk melakukan pekerjaan saya. Jika dia datang untuk menulis cerita saya di sini untuk alasan yang sama."<br /><br />"Jadi dari pertandingan ini hanya akan ada satu pemenang, itu tidak bisa dihindari. Saya berharap ini adalah Brasil, tapi dalam sepak bola kita tak pernah tahu siapa yang akan menang," ucap Silva. "Kami menghormati Chile dan jika mereka tidak (menghormati kita), saya tidak bisa mengatakan apa-apa."</p> |